Kader posyandu adalah
seseorang yang dengan sukarela membantu semua pelaksanaan kegiatan di Posyandu.
Tentu saja kader tersebut sudah mendapat pelatihan dan bimbingan tentang segala
sesuatu yang berhubungan dengan posyandu. Pelatihan dan bimbingan bisa diperoleh
dari bidan desa setempat, pelatihan di Puskesmas oleh Bidan Koordinator maupun
pelatihan – pelatihan yang diadakan oleh Dinas Kesehatan. Kader merupakan
barisan terdepan untuk memberikan informasi tentang kondisi kesehatan
masyarakat di sekitar lingkungannya. Untuk kemudian disampaikan kepada bidan
desa untuk ditindaklanjuti ke tingkat berikutnya. Dengan banyaknya tugas dari
seorang kader posyandu maka tidak semua orang mau dengan sukarela untuk
menerima tugas sebagai kader posyandu. Karena menjadi kader posyandu setidaknya
harus mempunyai niat, kemauan yang keras dan pengetahuan yang cukup tentang
kesehatan.
Demikian pentingnya peran kader posyandu bagi kelancaran pelayanan kesehatan secara cepat dan akurat kepada masyarakat. Dan tidak jarang juga para kader tersebut terlalu sibuk dan merasa beban kerjanya sangat tinggi sehingga banyak yang mengundurkan diri dengan berbagai alasan, misalnya harus mementingkan kepentingan keluarga. Sehingga rate atau tingkat pergantian kader posyandu menjadi sangat tinggi. Oleh karena itu diperlukan bimbingan dan pelatihan tentang kader kesehatan secara rutin dan intensif. Misalnya dengan mengadakian kegiatan refreshing kader.
Dalam kegiatan
Kader ini Puskeskesmas Sungai Lulut, Kabupaten Banjar menyelenggarakan di
Pantai Tangkisungpada tanggal 17 Oktober 2015, Refresing kader ini dikuti hampi
90 kader yang ada di wilayah kerja Puskesmas Sungai Lulut, maksud dan tujuan diadakan
refresing kader ini adalah sebagai sarana silahturahmi dan membatu kelancaran
kader sebagai ujung tombak dari puskesmas, karena kader puskesmas adalah yang
paling dekat dengan masyrakat jadi dengan adanya kaloburasi dengan puskesmas
dengan sendirinya tenaga kesehatan akan dibantu dalam mewujudkan kesehatan
masyarakat yang masksimal dan meningkatkan nilai IPKM dari kabupaten Banjar dan
khususnya IPKM dari Puskesmas sungai Lulut terutama pada Cakupan Penimbangan
Bayi dan Balita, Menekan AKI dan AKB dan Cakupan Imunisasi bagi Bayi,
disampaikan oleh Kepala Puskesmas Sungai Lulut Dr.H.Wuruk Agung Pribuwono dalam
sambutan di refresing Kader. Dalam hal ini juga Kepala Puskesmas mengatakan "Di dalam kegiatan tersebut, para kader diberikan materi-materi
tentang kesehatan terutama yang berkaitan langsung dengan tugas kader yaitu
materi tentang kegiatan posyandu itu sendiri, tumbuh kembang balita dan
kesehatan ibu dan anak. Selain itu juga diberikan materi tentang penyakit –
penyakit yang biasa terjadi di lapangan, meliputi gejala serta prosedur pelaksanaan
bila menemukan suatu kasus penyakit di lapangan. Misalnya DBD,DIARE,ISPA dan
penyakit lainnya" ( WAP)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar